Kategori
Business Dosen Filosofi Kampus Kamu Muda Kerja Kuliah Mahasiswa Pribadi Wirausaha

Kuliah Sambil Bekerja: Sebuah Dosa atau Jalan Pedang Menuju Kesuksesan

Mahasiswa yang kuliah sambil kerja adalah sosok yang patut diacungi jempol karena memiliki tekad yang kuat untuk mengejar cita-cita dan meraih kesuksesan di masa depan. Kehidupan mahasiswa yang diwarnai oleh tugas kuliah dan pekerjaan dapat menjadi sangat melelahkan dan menantang, namun di sisi lain, dapat memberikan banyak manfaat.

Salah satu manfaat utama dari kuliah sambil kerja adalah keuangan yang stabil. Mahasiswa yang bekerja selama kuliah dapat menghasilkan uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, membayar biaya kuliah dan mengurangi beban finansial yang diberikan kepada keluarga. Selain itu, bekerja selama kuliah juga dapat memberikan pengalaman dan keterampilan yang berharga yang dapat digunakan di masa depan. Pengalaman bekerja ini dapat memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memperoleh wawasan industri dan mencari tahu lebih banyak tentang apa yang diharapkan di dalam dunia kerja.

Namun, tidak mudah untuk menyeimbangkan antara tugas kuliah dan pekerjaan. Mahasiswa yang kuliah sambil kerja mungkin perlu memutar otak untuk mengatur waktu dengan baik dan memastikan tugas kuliah selesai tepat waktu. Mereka juga harus memastikan bahwa mereka tetap produktif di tempat kerja dan melakukan tugas-tugas yang diberikan dengan baik. Ini dapat menjadi tantangan yang besar, tetapi jika dilakukan dengan benar, mahasiswa yang kuliah sambil kerja dapat menghasilkan keuntungan besar pula.

Meskipun kuliah sambil bekerja bisa menjadi sebuah tantangan yang besar bagi mahasiswa, namun hal ini bukan berarti tidak mungkin untuk diatasi. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat membantu mahasiswa yang kuliah sambil bekerja:

1. Membuat jadwal yang efektif
Buat jadwal yang realistis yang mempertimbangkan waktu kerja dan kuliah, serta waktu untuk tugas, studi, dan istirahat. Selalu berusahalah untuk menyelesaikan tugas-tugas secepat mungkin agar tidak menumpuk.

2. Berkomunikasi dengan atasan
Jangan takut untuk membicarakan jadwal kuliah Anda dengan atasan Anda. Mungkin ada cara untuk menyesuaikan jadwal kerja Anda agar cocok dengan jadwal kuliah Anda. Pastikan untuk tetap profesional dan menunjukkan bahwa Anda masih akan menyelesaikan tugas dengan baik.

3. Fokus pada tujuan jangka panjan
Ingatlah mengapa Anda memilih untuk kuliah sambil bekerja dan jangan lupa untuk tetap fokus pada tujuan jangka panjang Anda. Ini akan membantu Anda untuk tetap termotivasi dan mengatasi tantangan yang mungkin Anda hadapi.

4. Mencari bantuan jika diperlukan
Jangan takut untuk meminta bantuan jika Anda merasa kesulitan mengatur waktu atau menyelesaikan tugas. Ada banyak sumber daya di kampus seperti konselor akademik, tutor, dan kelompok studi yang dapat membantu Anda.

5. Mencari pekerjaan yang sesuai
Jika memungkinkan, carilah pekerjaan yang lebih fleksibel yang dapat menyesuaikan jadwal kerja Anda dengan jadwal kuliah Anda. Jika Anda merasa terlalu sulit untuk menjaga keseimbangan antara kuliah dan pekerjaan, pertimbangkan untuk mencari pekerjaan yang lebih sesuai dengan jadwal kuliah Anda.

Mengatur waktu dengan bijak

Saat bekerja dan kuliah, waktu adalah aset yang berharga. Manfaatkan waktu sebaik mungkin dengan melakukan tugas-tugas baik itu tugas kuliah maupun tanggung jawab pekerjaan. Tentukan skala prioritas dan jangan sampai menunda-nunda pekerjaan.

Kuliah sudah berpenghasilan Jutaan Rupiah, Siapa Takut !

“Terkadang dalam tiga hari saya hanya tidur satu jam” demikian perbincangan APTIKOMNews dengan Rizka Reza Pahlevi, mahasiswa semester 7 Telkom University seusai menyampaikan materi tentang IoT (Internet of Things) pada acara seminar Expo Rasio Technology ke-1 di BCP Bekasi.

Ketika di tanya, berapa penghasilan dalam sebulan dan bagaimana cara memperoleh penghasilan tersebut, Rizka menjawab “penghasilan saya per minggu, kadang bisa dapat 2 juta, kadang 1,5 juta, saya menjual komponen IoT ke komunitas IoT yang sudah lama di bangun jejaringnya serta ke laboratorium elektro di kampus-kampus. Ketika ada order masuk via gadget dari komunitas IoT dan Laboratorium untuk praktek atau membuat rangkaian IoT maka saya tinggal hubungi grosir link saya yang langsung ambil dari pabriknya di China”.

Masih mahasiswa akan tetapi sudah memiliki penghasilan adalah style para mahasiswa era generasi Z yang akrab dengan dunia .NET. Fakta tentang mahasiswa yang kuliah tetapi biaya kuliahnya tidak pernah meminta kepada orang tua sudah lazim dan jumlahnya semakin banyak. Beragam cara yang dapat di lakukan untuk memperoleh penghasilan sambil kuliah, contoh lain, sebut Fajar, memperoleh penghasilan dengan cara menyewakan motor untuk para mahasiswa di lingkungan kampusnya. “Saya punya 5 motor, setiap hari di sewakan, biasanya akan habis di sewa semua jika akhir pekan, lumayan dalam sebulan saya dapat mengantongi 3,5 sampai 4 juta”.

Seminar Expo Rasio Techno di gelar berkat kerjasama Rumah Singgah dan STMIK Bina Insani menghadirkan pembicara Dr. Dr.Widyo Winarso dari Ditjen Kelembagaan Kemenristekdikti, Dr. Djadja Sardjana dari ComLabs ITB, Ketua STMIK DCI Tasikmalaya, Dr. Firman Oktora,S.Si.,M.Pd. Ketua AGITIKNAS, Solikin,S.Si.,MT. Direktur Eksekutif APTIKOM yang juga Ketua STMIK Bina Insani, Lucky Mankey,SE.,M.Kom.Kepala SI, Web dan Infrastuktur APTIKOM, Yudi Permana, Dir.Anfo, dan Rizka Reza Pahlevi dari Komunitas IoT Mahasiswa Telkom University.

Berbicara penghasilan mahasiswa, kuliah sambil bisnis, di salah satu kampus tercatat ada 14 mahasiswa yang rata-rata penghasilan per bulanya di atas $1000 bahkan ada yang sampai $3855 atau sekitar 50 juta. Kuliah sudah berpenghasilan jutaan rupiah, siapa takut !.

Kategori
Business Filosofi Kampus Kamu Muda Kebijakan Mahasiswa Manajemen Pendidikan STMIK DCI Tasikmalaya Wirausaha

Senang sekali rasanya bila ada mahasiswa dan alumni STMIK DCI TASIKMALAYA yang mandiri

Senang sekali rasanya bila ada mahasiswa dan alumni STMIK DCI TASIKMALAYA yang mandiri.

Habibudin dan Hani Rohayani contohnya yang memperoleh beasiswa serta sukses menjadi wirausaha berbasis digital.

Semoga bisa membimbing dan mendorong yuniornya di STMIK DCI TASIKMALAYA untuk maju dan berdikari seperti dirinya.

[15/6/2021 20.34] Hani STMIK DCI: Assalamualaikum pak , nepangkeun abdi sareng Hani.. tipayun mahasiswi bapak di DCI 🙏
Wirausaha KEBAB FROZEN:

  • Mentah (harus di panggang/goreng terlebih dahulu di atas api yg kecil, memakai teflon dan di tambah sedikit mentega).
  • Isian daging sapi, saus, mayones (tambah toping selain varian original, tergantung rasanya).
  • Black kebab kulitnya lebih crispy, mengandung arang hitam Charcoal yang bagus untuk kesehatan kulit.
  • tahan 2 hari di suhu ruangan, dan tahan 2 bulan di freezer.
  • Di produksi secara higienis dan in syaa Allah halal.
    [15/6/2021 20.42] Hani STMIK DCI: Mangga bapak ini list untuk kebab Frozen nya 🙏
    [16/6/2021 08.06] Djadja Sardjana: Wa Alaikum salam.

[16/6/2021 08.09] Djadja Sardjana: Apal atuh ti kapungkur👍. Mugia teras nanjung sareng kabarokahan salamina nyarengan
[16/6/2021 08.10] Hani STMIK DCI: Aamiin
[16/6/2021 08.12] Hani STMIK DCI: Adanya BSI sama BRI pak 🙏
[16/6/2021 08.14] Hani STMIK DCI: Sakedap pa 🙏
[16/6/2021 14.06] Hani STMIK DCI: Assalamualaikum pak ,
[17/6/2021 07.05] Hani STMIK DCI: Maa syaa Allah.. jazakallah Khairan katsiran pak
[17/6/2021 14.09] Hani STMIK DCI: Assalamualaikum pak Djaja, paketnya tadi pagi udah dikirim, in syaa Allah sampe Bandung malam ini , jazakallah Khairan katsiran pak sudah order , mugia kagentosan deui 🙏
[18/6/2021 08.33] Djadja Sardjana: Wa Alaikum salam. Hatur nuhun tos katampi. Mugia teras nanjung sareng kabarokahan salamina nyarengan. Amien ya Robbal Alamin
[18/6/2021 08.35] Hani STMIK DCI: Alhamdulillah.. sami² bapak . Hatur nuhun pidu’a sareng pangrojongna..
Kmh manawi pak, ada kritik & saran dari rasa kebabnya ?
[18/6/2021 08.38] Djadja Sardjana: Kumaha cara penyajian na?
[18/6/2021 08.39] Hani STMIK DCI: Ohh, dipanggang di teflon / wajan anti lengket pakai mentega pak ,
Dengan api kecil in syaa Allah lebih mantap 🙏
[18/6/2021 08.57] Djadja Sardjana: Sip 👍
[22/9/2021 20.02] Djadja Sardjana: Assalamualaikum. Bade pesen 🍩. Sabaraha?


[23/9/2021 06.53] Hani STMIK DCI: Wa’alaikumsalam wr wb.. gmn kabarnya pak Djaja sekeluarga?😊
[23/9/2021 06.53] Hani STMIK DCI: Sapertosna kangge donat mah tcn tiasa kangge ka luar kota pak, abdi tcn nyobian 😅
[23/9/2021 13.29] Djadja Sardjana: Alhamdulillah sae.
[23/9/2021 13.29] Djadja Sardjana: Kanggo ka Tasikmalaya
[23/9/2021 13.44] Hani STMIK DCI: Oh muhun mangga pak,
Donat isi 24 40rb
Dimsum isi 11 30rb
Kebab Frozen 55rb per box
Kebab matang 15rb / 2 pcs
[23/9/2021 15.12] Djadja Sardjana: Kintun donat ka bu Asti Azis di STMIK DCI Tasikmalaya. Kanggo dibagikan kituh. 😊
[23/9/2021 15.21] Hani STMIK DCI: Maa syaa Allah.. mangga pak , bade brp box manawi pak ?
[23/9/2021 15.22] Hani STMIK DCI: Kangge dinten iraha manawi pak?
[23/9/2021 15.38] Djadja Sardjana: 2 we heula


[23/9/2021 15.38] Djadja Sardjana: Enjing tiasa?
[23/9/2021 16.15] Hani STMIK DCI: In syaa Allah tiasa pak, bade ngangge seratan?
[23/9/2021 17.24] Hani STMIK DCI: Siap pak
[24/9/2021 06.36] Djadja Sardjana: Nanti di foto ya 🙏
[24/9/2021 09.36] Hani STMIK DCI: Assalamualaikum pak , hapuntenna pisan qadarullah dinten Ayn Aya wagelan, ieu murangkalih t Aya nu nyepeng.. janten dinten Ayn t tiasa produksi
[24/9/2021 13.09] Hani STMIK DCI: Kalo dikirimnya hari besok bgmn pak ?
[25/9/2021 05.39] Djadja Sardjana: Wa Alaikum salam
[25/9/2021 05.40] Djadja Sardjana: Dinten Senen we
[25/9/2021 05.40] Hani STMIK DCI: Oh muhun mangga pak
[27/9/2021 15.12] Djadja Sardjana: Sudah dikirim ke siapa?
[27/9/2021 15.15] Djadja Sardjana: Bu Asti teu aya?
[27/9/2021 15.16] Hani STMIK DCI: Tadi dititip Ke Bu Asti pak😊
[27/9/2021 15.34] Hani STMIK DCI: Jazakallah Khairan katsiran pak 😊🙏🏻
[27/9/2021 15.35] Djadja Sardjana: Amien ya Robbal Alamin

Kategori
Anak Bandung Dosen Filosofi Kampus Karakter Kebijakan Keluarga Mahasiswa Pribadi Wirausaha

Bangga saat itu ketika mengantar anak ke partner wirausahanya sebelum dia pergi kuliah

Keluar masuk gang untuk mencari partner wirausahanya

Beberapa tahun lalu pernah mengantar putri kami Riris berkeliling Bandung untuk menemui pengrajin agenda. Bangga saat itu ketika mengantar anak ke partner wirausahanya sebelum dia pergi kuliah di SBM ITB.

Riris memulai usaha dengan modal dan tenaga kerja yang terbatas bisa dipastikan tak bisa hanya duduk-duduk santai, ia harus turun tangan mengerjakan semua hal, mulai dari produksi hingga pemasarannya. “Di awal usaha, saya sendiri yang mengantar barang-barang produksi ke toko. Saat itu masih kecil, jadi harus di rumah, sementara saya mengantar barang,” kata wanita yang sempat merahasiakan bisnis ini dari ayahnya.

Tapi sekali melangkah, pantang bagi Riris untuk berhenti di tengah jalan. Meski menghadapi banyak tantangan, wanita ini tetap yakin agenda buatannya yang diberi label SFR itu dapat diterima di pasar. Apalagi, SFR punya konsep yang berbeda dari agenda pada umumnya. “Agenda produksi kami terlihat unik, berkat ciri khas teknik warna dan gradasi serta desain yang kontemporer,” jelasnya.

Keunikan Agenda SFR berhasil membuat banyak mata melirik kagum. Riris mempromosikannya dengan selalu memakai agendaya di tiap acara. “Dari saya pakai sendiri, orang-orang jadi banyak yang lihat dan bertanya. Mereka tertarik untuk membeli karena modelnya yang berbeda. Promosi pun dilakukan dari mulut ke mulut,” katanya, yang akhirnya mendapat dukungan dari ayahnya untuk menjalankan bisnisnya ini.

Kuantar engkau melewati salah satu gerbang pendidikan…….Semoga terus menjadi penjaga peradaban diri, keluarga, bangsa, agama dan orang-orang yang mencintai dan dicintaimu…Amien YRA

Note:

Terima kasih pada dosen, tutor, tenaga kependidikan dan pemangku kepentingan SBM ITB dan Institut Teknologi Bandung

Saat diminta tim redaksi untuk menceritakan pengalaman berwirausahanya yang paling berkesan, Riris (Siti Fadilah Ristekawati) menegaskan: “Pengalaman paling berkesan ketika pertama kali order dari sebuah BUMN, jadi bingung mau bertindak antara terima atau tolak order tapi karena dengan adanya order yang masuk bisa menaikkan nama di persaingan pasar sehingga bisa mengembangkan sayap untuk bersaing dengan senior senior yang sudah bergerak lama di bidang yang sama.”

Demikian penuturan alumni SBM ITB yang dekat dengan ayahnya ini. Apa yang dia tuturkan menunjukkan pentingnya kemampuan manajerial dan bahasa Asing di era industri 4.0 ini. Ke depan, Riris ingin mengembangkan bisnis lainnya, target tahun depan dia akan membuat home industri. Semoga Allah selalu memberi kesuksesan pada Riris dan para alumni lainnya. Tiada yang diinginkan oleh para orang tua melainkan melihat anak-anaknya meraih kesuksesan..Aamiin yra

Kategori
Bandung Dataquest Dosen Kebijakan Leadership Lecture Pendidikan Pribadi Proyek UNPAD Wirausaha

Acara Kick-off Mentor TPB-OKK UNPAD 2021 secara daring

Mungkin gambar 14 orang, termasuk Djadja Sardjana dan teks



Acara Kick-off Mentor Tahap Persiapan Bersama / TPB-OKK Universitas Padjadjaran / UNPAD 2021 secara daring pada:

Hari : Selasa, 31 Agustus 2021
Waktu : Pukul 16.00 WIB

Acara ini diikuti oleh sekitar 1000 orang Mentor, Fasilitator dan Mahasiswa Tahap Persiapan Bersama / TPB-OKK Universitas Padjadjaran / UNPAD

Selamat sore… Salam sehat
From Yus Nugraha to Everyone: 04:06 PM
Welcome (back) home BAng ANton… salam sehat
From Asep Ridwan Lubis to Everyone: 04:06 PM
Selamat sore Pak Anton dan semuanya. Semoga sehat selalu
From Rosie Hinduan to Everyone: 04:07 PM
Selamat sore Mas Anton
From Atong Soekirman / Ekon to Everyone: 04:07 PM
Salam kenal Akang / Teteh / Bapak / Ibu .. salam sehat
From Andi to Everyone: 04:08 PM
Assalamualaikum… Salam kenal semua. Saya Andi dr PartnerInc,
From Benedicta Evienia P DMB16 to Everyone: 04:08 PM
salam kenal Bapak/Ibu/Akang/Teteh…saya Benedicta dari Unika Atma Jaya
From Lantun Paradhita to Everyone: 04:08 PM
Asslm Bapak/Ibu diinformasikan untuk mengubah nama informasikan utk mengubah account zoom name nya dgn format:
MENTOR_NAMA
FASILITATOR_NAMA
MAHASISWA_NAMA

terimakasih
From Yus Nugraha to Everyone: 04:08 PM
`salam kenal Bp/Inu, sy Yus Nugraha- Psikologi_Unpad
From Me to Everyone: 04:08 PM
Assalamualaikum. Wilujeng sonten.

Mugia UNPAD teras nanjung sareng kabarokahan salamina nyarengan.

Nepangkeun simkuring Djadja Achmad Sardjana

Mungkin gambar 2 orang, termasuk Djadja Sardjana dan teks


From Aat Sriati to Everyone: 04:09 PM
Salam kenal semuanya. Saya Aat dari Fakultas Keperawatan Unpad.
From Enni Soerjati to Everyone: 04:09 PM
Waalaikumsalam, salam kenal Bapak Ibu, Akang Teteh semua, Saya Enni Soerjati Dari FH UNPAD
From ASEP IRAMA. M. Pd to Everyone: 04:09 PM
Assalamualikum..
From Atong Soekirman / Ekon to Everyone: 04:09 PM
Ada Bu Rektor, Selamat sore Bu Rektor.. dosen saya di DMB..
From Dwi Indra Purnomo to Everyone: 04:09 PM
Bapak VBG acara ini Bapak Ibu https://drive.google.com/file/d/19RGRxK457i7fcSAQkNEJfihljLcilmz0/view?usp=sharing
From Rina Indiastuti to Everyone: 04:09 PM
Selamat sore bapak ibu semua, salam sehat
From Rika Setiati to Everyone: 04:10 PM
Selamat sore
From Atong Soekirman / Ekon to Everyone: 04:10 PM
Wasswrwb.. Selamat sore Prof..
From MENTOR_Yoga AS. to Everyone: 04:10 PM
Sore BU Rektor
From Lantun Paradhita to Everyone: 04:11 PM
Asslm Bapak/Ibu diinformasikan untuk mengubah nama informasikan utk mengubah account zoom name nya dgn format:
MENTOR_NAMA
FASILITATOR_NAMA
MAHASISWA_NAMA

terimakasih
From HASAN SIDIK to Everyone: 04:13 PM
Mentor_Hasan sidik_Fisip Unpad
From Mentor_kerwanto to Everyone: 04:13 PM
Mentor_Kerwanto_Institut PTIQ Jakarta
From Mentor_Cipta Endyana to Everyone: 04:13 PM
Selamat sore bu rektor… dan bapak2 ibu2 para mahasiswa semua
From MAHASISWA_ALIFIAN LATIF MUKSIT to Everyone: 04:14 PM
Izin bertanya apakah sudah ada di youtube?
From Dwi Indra Purnomo to Everyone: 04:15 PM
https://drive.google.com/file/d/19RGRxK457i7fcSAQkNEJfihljLcilmz0/view?usp=sharing VBG TPB
From nendi suhendi syafei to Everyone: 04:15 PM
Fasilitator_Nendi Suhendi
From Mentor_Henry Singer to Everyone: 04:16 PM
Salam kenal semuanya. Apresiasi buat UNPAD yg bisa membuat terobosan system pembelajaran, bagian dari implementasi “Kampus Merdeka”
From Lantun Paradhita to Everyone: 04:21 PM
Bapak/Ibu berikut daftar hadir acara: https://bit.ly/PresensiKICKOFF_TPB2021

Terimakasih.


From Siti Ulfah Rifa’atul Fitri to Everyone: 04:22 PM
Bapak Ibu dipersilahkan untuk mengisi presensi untuk kegiatan hari ini melalui link berikut ini:
https://bit.ly/PresensiKICKOFF_TPB2021

Terima kasih 🙏🏻😊
From Dwi Indra Purnomo to Everyone: 04:22 PM
Link Live Youtube http://www.youtube.com/watch?v=_Htknl2VsMs
From Irawati Hermawan to Everyone: 04:23 PM
Sukses TPB UNPAD 2021
From Mentor_ASEP IRAMA. M. Pd to Everyone: 04:23 PM
untuk Fakultas di isi apa bagi para mentor
From k dafi FP to Everyone: 04:24 PM
ada isian nama dua kali
apa beda nya?
From Mentor_Donna Ekawaty, ST., M.MPar., CMT to Everyone: 04:25 PM
ijin menggunakan 2 perangkat

From Fasilitator_Idris_FH to Everyone: 04:25 PM
Sukses TPB Maba Unpad 2021… Aamiin YRA…
From Teguh Putra mahali to Everyone: 04:26 PM
AMIN YA ALLOH
From Mentor_ASEP IRAMA. M. Pd to Everyone: 04:26 PM
untuk Fakultas di isi apa bagi para mentor dari luar..?
From Fasilitator – Ratna Wingit to Everyone: 04:26 PM
mohon maaf utk pakta integritas msh bs di submit malam ini?
From Mentor_Adhi Dwinata to Everyone: 04:26 PM
aamiin


From MENTOR_Yoga Hediasa to Everyone: 04:26 PM
Terima kasih prof 🙂
From Anton Arifin to Everyone: 04:26 PM
Hadir BIM Bandung
From Ryan Hara (unpad) to Everyone: 04:26 PM
Berikut link untuk peserta menyimak di YouTube http://www.youtube.com/watch?v=_Htknl2VsMs
From Fasilitator_Idris_FH to Everyone: 04:27 PM
TPB adalah menyenangkan krn semua mahasiswa saling krn saling mengenal semua fakultas…
From Fastia Amalia to Everyone: 04:27 PM
Maaf pak bu untuk yang menyimak lewat youtube absensi juga?
From Mahasiswa_Sutan Danel to Everyone: 04:29 PM
izin bertanya pak/bu apakah untuk para mahasiswa juga melakukan presensi? terimakasih 🙏
From Siti Ulfah Rifa’atul Fitri to Everyone: 04:30 PM
iya untuk mahsiswa juga mengisi presensi ya 🙂
From Mentor_ASEP IRAMA. M. Pd to Everyone: 04:30 PM
untuk Fakultas di isi apa bagi para mentor dari luar..?
di absen
From MENTOR_Yoga Hediasa to Everyone: 04:31 PM
Waalaikumussalam wr wb
Terima kasih teh Ira :))
From Fastia Amalia to Everyone: 04:31 PM
Maaf pak untuk yang lewat youtube presensi juga ya?
From Mahasiswa_Ayu Puput Ariyanti to Everyone: 04:31 PM
izin bertanya pak/bu link presensi untuk para mahasiswa apakah belum dikirim? terimakasih 🙏🏻
From Mentor_Ahmad Thoriq to Everyone: 04:31 PM
mohon di share lg jk ad absen
From MENTOR_UUS RUSTIMAN-FIB UNPAD to Everyone: 04:31 PM
bismillah bapa dan ibu barangkali berkenan berbagi presensinya…
From MENTOR_ANDRI YANTO to Everyone: 04:32 PM
https://bit.ly/PresensiKICKOFF_TPB2021
From Mahasiswa_Ismail Febriansyah Putra to Everyone: 04:32 PM
Bapak Ibu dipersilahkan untuk mengisi presensi untuk kegiatan hari ini melalui link berikut ini:
https://bit.ly/PresensiKICKOFF_TPB2021

Terima kasih 🙏🏻😊


From Mentor_Ahmad Thoriq to Everyone: 04:32 PM
terima ksh kang andri
From MENTOR_Yoga Hediasa to Everyone: 04:32 PM
Masyallah hampir 1000 :’)
From tung to Everyone: 04:33 PM
990 peserta
From MENTOR_Said Panji to Everyone: 04:34 PM
Bapak/Ibu ada Panitia yang bisa dihubungi kah?
From MENTOR_ANDRI YANTO to Everyone: 04:34 PM
Sama sama Mas Thoriq
From Ryan Hara (unpad) to Me: (Direct Message) 04:35 PM
alhamdulillah pendah deui sareng mentor abdi, pa djadja hehe
From MENTOR_EKO FAJAR to Everyone: 04:35 PM
wah, keren ini, menteenya pa dwi
From Me to Ryan Hara (unpad): (Direct Message) 04:37 PM
Alhamdulillah. Ngiring bingah amarwata suta.

Abi mah asisten Pak Ryan
From Mentor_Ridwan Saputra Utama_karyain to Everyone: 04:38 PM
masyaallah semangatnya luar biasa , salam sukses semuanya
From Siti Ulfah Rifa’atul Fitri to Everyone: 04:38 PM
Asslm Bapak/Ibu diinformasikan untuk mengubah nama informasikan utk mengubah account zoom name nya dgn format:
MENTOR_NAMA
FASILITATOR_NAMA
MAHASISWA_NAMA

terimakasih
From Abdul Hamid to Everyone: 04:39 PM
Assalamu’alaikum wrwb.
Punten nembe lebet.

[unpad.ac.id] Program Tahapan Persiapan Bersama (TPB) mahasiswa baru Universitas Padjadjaran, terutama mata kuliah OKK akan mengalami perubahan orientasi pada tahun akademik 2021/2022. Pada tahun ini, mata kuliah OKK berubah nama menjadi Olah Kreativitas dan Kewirausahaan.

Koordinator TPB Unpad 2021 Dr. Dwi Purnomo, M.T., menjelaskan, pendekatan mata kuliah OKK tahun ini mengalami perbedaan signifikan. OKK Unpad saat ini didesain sebagai mata kuliah wajib kurikulum berbasis proyek.

“Ini menjadi fundamental utama untuk menciptakan mahasiswa Unpad menjadi lebih kritis dan kreatif,” kata Dwi dalam pertemuan virtual dengan sejumlah dosen Unpad, Jumat (6/8) sore.

Mata kuliah berbasis proyek ini akan mengacu pada konsep design thinking. Konsep ini mendorong mahasiswa untuk melakukan proses belajar dengan mengembangkan kemampuan berpikir divergen, yaitu menemukan suatu masalah, melakukan identifikasi, melakukan diskusi, mencari diferensiasi dan sudut pandang baru.

Tidak hanya kemampuan berpikir divergen, konsep ini juga mengintegrasikan dengan kemampuan berpikir konvergen, yaitu bagaimana mahasiswa mampu memprioritaskan, memilih, dan mengidentifikasi aksi terhadap masalah, hingga melakukan pengambilan keputusan, dan melakukan proses konsolidasi.

“Mahasiswa akan diarahkan untuk menciptakan beragam pilihan baru dan kemudian bisa memutuskan pilihannya,” tutur Dwi.

Lebih lanjut Dosen Fakultas Teknologi Industri Pertanian tersebut menjelaskan, tahun ini, seluruh mata kuliah pada TPB akan saling bersinergi secara simultan. Mata kuliah Pancasila, Kewarganergaan, Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, dan OKK satu sama lain saling bersinergi dan simultan melalui satu proyek yang sama.

Dalam hal ini, mata kuliah Pancasila akan menjadi lead dari proyek. Mata kuliah ini akan membeberkan sejumlah isu utama. Mahasiswa diarahkan untuk menghasilkan gagasan, kemudian dituangkan melalui perencanaan dan riset awal dari suatu proyek.

Selanjutnya, mata kuliah Kewarganegaraan akan berperan dalam mengaktualisasikan masalah yang akan diangkat menjadi proyek dalam lingkup kewarganegaraan. Sementara mata kuliah pendidikan agama berperan dalam refleksi dari solusi yang dihasilkan mahasiswa melalui diskusi interaktif dengan para fasilitator keagamaan.

Ujungnya, mata kuliah OKK menjadi sarana untuk implementasi kontekstualisasi dari gagasan yang dihasilkan. Proses implementasi ini juga dibantu dengan peran mata kuliah Bahasa Indonesia, sebagai fasilitasi untuk menghasilkan komunikasi efektif di masyarakat.

“Harapan dari proyek ini bukan hanya menghasilkan produk yang memiliki pasar atau pendapatan, tetapi justru karakternya,” kata Dwi.

Cari Mentor

Agar konsep OKK ini berjalan baik, dibutuhkan para dosen yang bertindak sebagai mentor proyek. Dwi menjelaskan, para mentor harus mampu menciptakan mata kuliah memiliki pengalaman pembelajaran yang menyenangkan.

“Kita membutuhkan para mentor kreatif yang akan melakukan pembimbingan,” kata Dwi.

Setiap mentor akan melakukan pembimbingan terhadap satu kelompok OKK yang terdiri dari 15 mahasiswa. Dengan demikian, diperlukan minimal 400 mentor yang akan melakukan pembimbingan kepada mahasiswa baru Unpad.

“Harapannya ada 400 – 500 proyek kecil yang akan dilakukan,” tambah Dwi.

Dwi menjelaskan, calon mentor merupakan dosen Unpad yang memiliki ketertarikan pada bidang ilmunya dan atau memiliki renjana (passion) di luar bidang ilmunya, tetapi mampu memberikan manfaat sosial di masyarakat. Renjana tersebut mampu dibingkai dalam konteks Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Tidak ada syarat khusus yang ditetapkan untuk menjadi mentor. Hanya saja, calon mentor mesti kreatif, inisiatif, solutif, adaptif, dan penuh semangat.

Nantinya, mentor akan bertugas membimbing mahasiswa melakukan proyek bermanfaat sebagai aktualisasi nilai-nilai Pancasila dan Keunpadan dengan cara inovatif dan kreatif. Mentor juga berperan membimbing dan memfasilitasi mahasiswa untuk menuangkan proses dan aksi nyatanya dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Pendaftaran mentor OKK dapat dilakukan melalui tautan bit.ly/unpadmencarimentor. Pendaftaran ditutup hingga 17 Agustus 2021.*

Kategori
Business Dataquest Dosen Filosofi Kebijakan Kerja Kuliah Leadership Lecture Manajemen Nara Sumber Pribadi

Peran saya sebagai pendidik dan professional dalam bidang Pendidikan, Informatika dan Manajemen

Nara Sumber Seminar di Nyenrode Business University Netherlands

Peran saya sebagai pendidik dan professional dalam bidang Pendidikan, Informatika, dan Manajemen memiliki banyak kesamaan dengan hobi saya membaca dan menulis. Saya mencintai membaca dan menulis, di sisi lain, meraih kesempatan untuk mengarahkan profesionalisme di bidang Pendidikan, Informatika, dan Manajemen. Dengan membaca dan menulis berarti memiliki media yang tepat, menciptakan kondisi pertumbuhan yang tepat untuk pertumbuhan pengetahuan dan kepakaran pribadi, dan kewaspadaan terhadap ancaman dan tantangan di bidang Pendidikan, Informatika, dan Manajemen. Saya menulis, membaca dan menyimpan catatan serta menetapkan tujuan dan mengevaluasi arah hidup saya. Ada banyak kesamaan membaca dan menulis dalam dan hubungannya dengan penyelenggaraan program bidang pendidikan dan professional.

Berdiskusi dengan Mr. Haan dari Maastricht University Netherlands sebagai sesama tim ahli Blended Learning Lemdiklat Polri

Revolusi informasi telah mengubah sistem komunikasi dunia dewasa ini, sebaran jaringan informasi yang tersimpan dalam internet membuktikan bahwa kini dunia kian sempit, tidak ada lagi batas-batas geografis yang menghalangi kita untuk berinteraksi dengan dunia global. Akses ke dunia global pun menjadi sangat mudah, efisien, dan fleksibel.

Studi Banding ke Akademi Kepolisian Appeldoorn Netherlands bersama Lemdiklat Polri

Kemudahan itu merupakan salah satu manfaat yang didapatkan dari globalisasi yang melibatkan integrasi di berbagai bidang di antarannya pendidikan dan teknologi. Sumbangsih pemikiran dari dunia pendidikan telah melahirkan modernisasi di segala bidang kehidupan masyarakat dunia saat ini. Berhubungan dengan hal itu, kehadiran teknologi telah meningkatkan kualitas dan keampuhan pendidikan itu sendiri. sebagaimana empat pilar pendidikan yang di cetuskan oleh Unesco antara lain learning to know, learning to do, learning to be, dan learning together.

Nara Sumber Workshop di Maastricht University Netherlands

Imbas globalisasi yang merasuki segala lini kehidupan bangsa di seluruh dunia telah melahirkan berbagai pandangan berperspektif baru. Sebagai contoh, apabila pada masa sebelum ini atau era perang dingin, perspektif dunia adalah pemihakan blok, Blok barat atau Blok timur, maka perspektif dunia pada era globalisasi adalah integrasi; dan sistem dunia pun dilambangkan dengan World Wide Web (WWW), yang mudah dijumpai di dalam penulisan alamat situs internet. Arus globalisasi telah memunculkan perspektif baru pendidikan. Strategi pendidikan dari pendidikan tatap muka yang konvensional kini berubah ke arah pendidikan yang lebih terbuka.

Sebagai pendidik Pascasarjana Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung

Pendidikan di masa depan akan lebih dioptimalkan oleh jaringan informasi yang memungkinkan interaksi dan kolaborasi. Pemanfaatan jaringan informasi sudah terbukti keutamaan serta benefitnya bagi masyarakat. Dengan demikian, masuknya pengaruh globalisasi telah mengubah pendidikan kita sehingga lebih bersifat jejaring, terbuka dan interaktif, beragam, multidisiplin, serta berorientasi produktivitas kerja “saat itu juga”, just on time dan kompetitif.(Wiryana I.M 2001)

Kategori
Filosofi Ilmiah Kampus Kuliah Lecture Mahasiswa STMIK DCI Tasikmalaya Wirausaha

Kuliah Komunikasi Data STMIK DCI Dosen Dr. Djadja Achmad Sardjana ST,MM bisa saja merupakan aktivitas menyenangkan di luar kelas

Kuliah Komunikasi Data STMIK DCI Dosen Dr. Djadja Achmad Sardjana ST,MM bisa saja merupakan aktivitas menyenangkan di luar kelas. Kami membahas High Speed LAN Instrument Protocol sambil menikmati D’wendis Martabak Ice Cream.

Di saat yang sama mahasiswa STMIK DCI Tasikmalaya memperoleh pencerahan Kewirausahaan dari Kang Wendi April Roswendi yang menggambarkan bahwa dalam menjalankan suatu kegiatan pembangunan atau pengembangan usaha tentunya akan menghadapi beberapa resiko usaha yang dapat mempengaruhi hasil usahanya tersebut, apabila hal tersebut tidak diantisipasi dan dipersiapkan serta penanganannya maka bisa saja resiko usaha tersebut terjadi.

Saya pakai perumpamaan dengan menggunakan Karet Pengikat Rambut milik mahasiswa wanita dan spidol whiteboard. Cara adalah sebagai berikut:
– Letakkan 2-4 spidol whiteboard di lantai dengan tegak supaya tidak rubuh.
– Buat tanda/garis di belakang keramik/tegel pertama dan seterusnya serta bubuhkan angka “25”, “50”, “75” sampai dengan “100”
– Mintalah mahasiswa untuk melakukan 5 lemparan dengan menggunakan Karet Pengikat Rambut ke spidol whiteboard agar mencapai nilai terbanyak.
– Beberapa mahasiswa “main aman” dengan hanya berdiri di keramik/tegel pertama dan memperoleh nila maksimum 125.
Mahasiswa lain yang “ambisius” mencoba melempar dari jarak terjauh (keramik/tegel keempat), namun memeproleh hasil lebih kecil dari cara pertama.
– Akhirnya, dari beberapa percobaan bisa diperoleh hasil optimal, bila secara bertahap para mahasiswa melempar dari keramik/tegel pertama, kemudian ditingkatkan ke level “risiko” berikutnya setelah mereka terbiasa.
– Hal ini mirip dengan wirausaha yang harus dilakukan mahasiswa secara dini agar terbiasa dengan resiko-resiko yang ada dalam menjalankan usahanya.

Kategori
Canda Dosen Kebijakan Kuliner Lingkungan Pribadi Tokoh Wirausaha

Mampir makan enak Soto  Putra H. Djadja di Kebon Kelapa, Bogor

Alhamdulillah, tadi pagi jam 9.00 mampir makan enak di Soto milik Pak Djadja Sardjana, Sindangsari mawar Kebon Kelapa, Bogor. Ternyata Pak Djadja Sardjana bukan hanya Pakar IT tapi juga seorang ahli Chef

Enak banget, jam 9 pagi sudah habis

Warga Jabodetabek, Silahkan mampir ke kuliner unggulan buatan Chep Djadja Sardjana ….. tapi bukan karena ini laporan pandangan mata Pak Sukamso Warok 😁😄😀

Saat berkunjung ke Kota Bogor, jangan lupa mencicipi gurihnya soto santan yang banyak dijajakan di sana. Makanan ini seolah menjadi makanan khas Kota Hujan. Rasa yang istimewa akan membuat siapapun ketagihan dan ingin kembali mencicipi.

Meski banyak pedagang yang menjual soto santan, tapi ada yang beda dari Soto Santan Mang Djaja yang ada di Jalan Mawar, Menteng, Bogor. Meski bersantan, namun kuahnya sangat encer.

Tempatnya cukup sederhana, hanya menyewa seperempat halaman rumah seorang keturunan Tionghoa. Karena berada persis di pinggir jalan, maka disekelilingnya ditutupi kain panjang agar tak berdebu.

Uniknya lagi, si penjual menyiapkan makanan di bawah. Hanya menggunakan dua meja kecil – bekas pikulan yang tak dipakai. Pengunjung bisa memilih meja pendek yang berhadapan langsung dengan si pedagang atau di meja yang tinggi.

Sebelum duduk, kita diminta terlebih dahulu untuk memilih isi soto yang akan kita santap. Ada dua baskom yang berisi potongan kikil dan daging. Semua itu diambil dari bagian kaki dan kepala sapi. Terkadang juga tersedia babat, hanya saja jumlahnya tidak terlalu banyak.
“Babat cuma kita sediakan pada akhir pekan, Sabtu atau Minggu. Karena tidak semua orang suka dan kurang baik buat kesehatan. Jadi hanya sebagai selingan saja, ini pun karena ada permintaan dari beberapa pelanggan,” kata Sakdik, penerus ketiga dari Warung Soto Santan Mang Djaja ini.

Di baskom tersedia bambu dengan panjang kurang lebih 10 cm untuk menusukkan daging dan kikil yang sudah dipilih. Rata-rata pelanggan yang datang mengambil antara tiga hingga tujuh potong dalam setiap sajian sotonya.

Soto ini memang tidak dijual per porsi, tetapi per potong. Sepotongnya Rp 3.500. Kikil tersebut diletakkan di dalam piring sehingga Sakdik tinggal memotong- memotong jadi lebih kecil. Lantas diberikan taburan daun seledri dan bawang goreng, kemudian disiram dengan kuah santan yang tidak terlalu kental. Sedangkan nasi putihnya disajikan di piring terpisah.

Taburan emping melinjo atau emping jengkol juga akan ditaburkan. Harga sebungkus emping Rp 2.000. Tapi sebelumnya Sakdik akan menanyakan pelanggan, apakah ingin memakai emping tersebut. “Karena ada pelanggan yang memang tidak suka atau memang tidak boleh makan emping lagi dengan alasan kesehatan. Makanya saya selalu tanyakan dulu sebelum menaburkannya,” ujar ayah tiga anak ini.

Perlu diketahui juga, kuah santan soto ini tidak menggunakan bumbu penyedap rasa. Air kaldu rebusan dari kaki sapi sudah membuat kuahnya begitu gurih. Tapi  buat mereka yang memang menyukai rasa asin, sebaiknya menambah garam sendiri agar kuah makin terasa sedap.
Sebagai penyempurna, bisa ditambah cuka atau jeruk limau. Tapi semenjak dahulu, para pelanggangan lama Soto Mang Djaja ini hanya suka dengan tambahan cuka.

Warung ini hanya buka pada pagi hari, mulai pukul 06.00-10.00, lewat jam itu, bisa-bisa tak kebagian. Tapi itu pun tergantung situasi, terkadang kalau sedang sepi hingga pukul 12.00 pun masih buka.

Kategori
Business Kerja Leadership Lecture Manajemen Pemikiran Pendidikan Telematika Tokoh Widyatama

Kewirausahaan Akuntansi @Utama: Hubungan Kepemimpinan, Kasih Sayang Orang Tua dan Mahasiswa Sukses Wirausaha @Kurisol

Kuliah Kewirausahaan yang saya ampu hari ini dari jam 07.00-16.00 di Akuntansi Universitas Widyatama dipenuhi emosi yang bergejolak. Satu saat mahasiswa tertawa terbahak-bahak, dilain waktu mereka diam membisu bahkan menangis ketika mengikuti kuliah ini. Berikut adalah cuplikannya:

Kepemimpinan


 

 

Kasih Sayang Orang Tua

Kadang tidak mudah bagi mahasiswa untuk menghargai kasih sayang orang tua, padahal mereka menebar cinta  dalam setiap desahan nafas, gerak bibir dan ayunan langkah. Tak ada yang mereka pikirkan begitu penting selain keluarga, ini mungkin nasehat lama yang sudah terlalu sering kita dengar, namun tak pernah usang karena orang tua selalu sangat penting. Mengenang orang tua sebenarnya mengenang keberadaan diri kita sendiri. Kita terlahir dari buah kasih sayang, tumbuh dalam naungan kasih sayang, memang tak ada yang terlambat untuk menyadari betapa besar cinta mereka.

Anak durhaka adalah seorang anak yang tidak pernah dapat membuat kedua orang tuanya tersenyum bangga. Ketika ia berada disisi orang tuanya kadang kala anak mereka durhaka. Mereka tidak pernah tahu apa keinginan orang tuanya. Dengan mengasihi mereka, mungkin itu cukup untuk membuatnya bangga meskipun tak tersenyum. Terakhir jadilah anak yang membuat Orang Tua tersenyum bangga karena kehadiran kita disisnya. Sebagai contoh kasus, saya ceritakan betapa kasih sayang Dahlan Iskan dan Chairul Tanjung pada orang tua mereka, teruta ibu, membuat mereka sukses seperti sekarang ini. Cinta orang tua mereka yang membuat mereka seperti sekarang ini…………

Kuliah kali ini diselingi dengan pemutaran clip video kasih sayang orang tua yang membuat anak mereka “terbang tinggi dengan sayap mereka sendiri”. Para mahasiswa (terutama mahasiswi) matanya berkaca-kaca bahkan sebagian menangis ingat orang tua mereka……Saya minta pada mereka setelah pulang kuliah segera memeluk dan mencium tangan orang tua merka sebagai ungkapan kasih sayang………

Setelah itu saya putar beberapa clip video menggugah namun lucu diantaranya “Forrest Gump”. Film ini menceritakan seorang “idiot” (diperankan oleh aktor pemenang Oscar Tom Hank) yang karena kegigihannya dan kasih sayang ibunya bisa menjadi pengusaha sukses. Para mahasiswa tertawa terbahak-bahak melihat tingkah laku Forrest Gump yang lugu namun cerdas. Saya ceritakan juga hikmah dari film ini, diantaranya bahwa bila seseorang itu “Leukeun Pasti Pakeun” (sesorang yang teguh dalam tujuannya pasti berhasil)….
 

Mahasiswa Sukses Berwirausaha

Sebagai bagian akhir kuliah, saya mempersilakan  kelompok-5 KELAS-G untuk mempresentasikan tugas wawancara wirausaha. Kelompok ini terdari dari:

  1. 0111U140 Elsa Oktaviana @tomomielso
  2. 0111U142 Asti Sundari @astisundari
  3. 0111U117 Tiara Cahya S @tiaracs
  4. 0111U206 Destiyani @destyezy
  5. 0111U229 Dewi Ambarwati @deewipandaa

Mereka  berhasil membuat reportase video Rizki Pratama seorang mahasiswa angkatan 2010 yang berhasil menjadi pengusaha kuliner dengan merek “Kurisol” sebuah Brands Kuliner yang sedang Berekspansi Di Kota Bandung Indonesia. Walau masih mahasiswa, dia berhasil menjadi pengusaha setelah terinpirasi dari mengerjakan tugas kuliah wirausaha di kampusnya. Para mahasiswa terinspirasi oleh “kawan sebaya” mereka yang berhasil mewujudkan keinginannya karena “Junun” (serius dan fokus) dalam usaha tanpa mengganggu kuliahnya.

 
Kategori
Anak Business Filosofi Guru Kamu Muda Kebijakan Keluarga Kerja Leadership Lecture Manajemen Pemikiran Pendidikan Telematika Tokoh Wirausaha

11 Aturan Hidup Bill Gates Yang Disampaikan Kepada (Maha) Siswa

Suatu saat Bill Gates ini memberikan ceramah di Sekolah perihal 11 hal yang tidak akan mereka pelajari di sekolah. Dia berbicara tentang bagaimana “perasaan” serta ajaran yang menciptakan generasi muda tanpa konsep yang jelas dan bagaimana konsep ini “mengatur” kegagalan dalam dunia nyata.
Dia berkata dengan tegas:
Aturan 1:
Hidup ini tidak adil – hadapilah itu!
Aturan 2:
Dunia tidak akan peduli tentang harga diri Anda. Dunia akan mengharapkan Anda untuk menyelesaikan sesuatu SEBELUM anda merasa berhasil tentang diri Anda sendiri.
Aturan 3:
Anda TIDAK akan menghasilkan $ 60.000 (Oktober 2012: ~Rp. 550 Juta) setahun keluar dari Sekolah. Anda tidak akan menjadi wakil direktur dengan telepon mobil sampai Anda berhak untuk itu.
Aturan 4:
Jika Anda merasa guru Anda sangat sulit, tunggu sampai Anda mendapatkan bos.
Aturan 5:
Pekerjaan membalikkan burger tidak menurunkan martabat Anda. Kakek dan nenek Anda memiliki kata yang berbeda untuk pekerjaan itu – mereka menyebutnya kesempatan.
Aturan 6:
Jika Anda kacau, itu bukan kesalahan orangtua, jadi jangan mengeluh karenanya, belajarlah dari mereka.
Aturan 7:
Sebelum kamu lahir, orang tua Anda tidak membosankan seperti sekarang. Mereka seperti itu karena bekerja agar dapat membayar biaya hidup, membersihkan pakaian dan kamar Anda serta sering mendengarkan  tentang bagaimana kerennya Anda. Jadi, sebelum berpikir untuk melenyapkan parasit dari orangtua Anda, cobalah tengok lemari di kamar Anda sendiri.
Aturan 8:
Sekolah mungkin tidak menghasilkan para pemenang dan pecundang, tapi hidup ini TIDAK. Di beberapa sekolah sedikit sekali anda mendapat nilai-nilai kegagalan dan mereka akan memberikan BANYAK KALI kesempatan yang Anda inginkan untuk mendapatkan jawaban yang tepat. Ini sangat berbeda dengan APAPUN dalam kehidupan nyata.
Aturan 9:
Hidup tidak dibagi dalam semester. Anda tidak mendapatkan libur musim panas (pengcualian) dan sangat sedikit majikan tertarik dalam membantu Anda MENCARI DIRI SENDIRI. Lakukan itu oleh Anda secara mandiri.
Aturan 10:
Televisi dan Film adalah BUKAN kehidupan nyata. Dalam kehidupan nyata orang-orang harus meninggalkan warung kopi, kafe atau mall dan pergi ke pekerjaan mereka.
Aturan 11:
Bersikap baiklah pada orang yang gila kerja. Kemungkinan Anda akan berakhir bekerja untuk satu orang dari mereka.
https://www.youtube.com/watch?v=NSaCxGTuBng
Kategori
Business Kerja Leadership Lecture Manajemen Pemikiran Pendidikan Widyatama Wirausaha

Kuliah Kewirausahaan: Antara Sarapan Bubur Pardoel dan Orientasi Pada Tindakan Wirausaha

Hari ini sesuai janji pada Mahasiswa, saya mulai kuliah dengan sarapan bubur. Sangat menarik, ketika para mahasiswa seperti “antri sembako” saat mengambil bubur yang disediakan. Banyak dari mereka meminta tmbah karena buburnya memang enak dan “Maknyos”. Sungguh kuliah yang tidak terlupakan olseh dosen mahasiswa Kewirausahaan Prodi Akun6tasi Universitas Widyatama.

Bubur disajikan oleh Tendy Septiadi (0112A008) lengkap dengan kompor gasnya agar tersaji dengan hanta. Sebetulnya, awalnya ia tidak tertarik di bidang ini, namun karena ada satu bakat yang terpendam dalam dirinya yaitu “Bakat Ku Butuh” maka jadilah dia wirausahawan.

Tendy adalah pemilik “Bubur Ayam Pardoel”,  beralamatkan di jl.Pasir Luyu Barat no 34 yang saat ini sudah dijadikan menu pilihan sarapan pagi, bagi warga Pasir Luyu Barat khususnya, dan warga lainnya yang mau berangkat ataupun pulang kerja, karena saat ini Bubur Ayam Pardoel sudah mulai buka dari pagi pukul 06.00- 10.00 Pagi dan sorenya buka pukul 16.00- 22.00 wib

Singkat kata Tendy sudah jadi “Pengusaha Bubur” yang sukses dan baru saja merenovasi tempat usahanya dengan modal sendiri. Saat ini dia bisa berdikari dan menghidupi dirinya dan bebera pegawai yang tidak mampu di tempat usahanya. Bahkan dia mampu menyekolahkan kembali anak buahnya yang putus sekolah sehingga bolehlah dia dipanggil sebagai “Social Entrepreneur”.

Setelah itu dsampaikan kuliah KEWIRAUSAHAAN Bab 4 Berorientasi Pada Tindakan sbb:

Tujuan Pengajaran 

  1. Mempelajari salah satu karakter yang perlu dikembangkan sebagai calon wirausahawan yaitu senantiasa berorientasi pada tindakan
  2. Memahami tindakan dan sikap yang perlu dimiliki untuk dapat menjadi pribadi yang  berorientasi pada tindakan

Ciri-ciri Pengusaha ==> Mampu Mengambil keputusan dan Bertindak Cepat

Orientasi PDCA (Plan, Do, Check and Action) => Menghindari:

  • NATO (No Action Talk Only) => hasil : gosip, konflik
  • NADO (No Action Dream Only) => hasil : visi, karya seni
  • NACO (No Action Concept Only) => hasil : teori, falsafah

 8th Habits of Highly Effective People (Stephen Covey):

  1. Proaktif
  2. Bermula dari Ujung Pemikiran (Begin with the end of mind)
  3. Dahulukan Hal yang Utama
  4. Berfikir Menang – Menang  (win – win )
  5. Memahami Untuk Dipahami
  6. Sinergi
  7. Menajamkan Ketahanan, Fleksibilitas dan Kekuatan
  8. Menemukan Keunikan dan Membantu Orang Lain Menemukannya